Select Menu
Select Menu

Favourite

Politik

Wisata

Culture

Transportasi Tradisional

Rumah Adat

Bali

Pantai

Seni Budaya

Kuliner

» » Metode aneh yang harus di rubah


Unknown 14:40 0



Terbukalah sekarang...
Selama ini sering merasa ada kejanggalan dari metode dan tingkah laku para aktivis Pekerja..., diskusi dan pemahaman mengenai pergerakan dan strategi seperti terlalu aneh dan berlebihan... dan sering sekali cara pandang mereka tidak bisa di terima oleh berbagai kalangan dan terkesan eksklusif. 

Pengalaman saya selama ini melihat ada kesamaan pola dan gaya, selalu berlatar belakang masalah sosial dan keadilan, dan selalu mempunyai pola penyelesaian lawan ketidak adilan dengan cara yang pandang masing-masing. belum lagi anak-anak kemarin sore yang belum punya pengalaman apa-apa baru satu dua kali terlibat diskusi sudah mendapat label Aktivis! dan mereka bangga dengan label tersebut! kemudian mentransformasi diri mereka menjadi "pejuang" dengan berbagai cara. Mereka ini banyak di sekitar kita dengan gaya membaca buku-buku pergerakan sosial, melahap segala hal yang berbau perlawanan yang dilatar belakangi oleh sosial dan keadilan, berbicara mulai sok intelek dengan bahasa-bahasa yang mereka baca dibuku-buku, berbicara mengenai demokrasi, dsbnya.

dan pergerakan-pergerakan ini tidak familiar di berbagai lapisan masyarakat lain. kesan yang ada masih negatif 

Ternyata setelah berdiskusi dengan beberapa pelaku pergerakan di Asia dan eropa, selama ini kepentingan politik yang besar sedang bermain.
Asia adalah salah satu kekuatan besar di dunia dan sudah terbukti mulai merajai dunia sekarang ini. dari teknologi hingga ekonomi. Indonesia adalah salah satu negara yang bisa menjadi salah satu kekuatan dunia. 

Indonesia punya segalanya di asia. dan ini tidak diinginkan oleh negara-negara besar. ini ancaman buat mereka!


Apa hubungannya pola aktivis di indonesia dengan politik dunia?

Selama ini kita terlena dengan pola-pola pergerakan melalui buku-buku dan training dari pihak luar. dan memang selama ini mereka yang men-support dana untuk kegiatan para "aktivis" di indonesia. dan banyak dari para "aktivis" ini menelan mentah-mentah pandangan dan pola mereka, langsung di CONVERT ke dalam pergerakan di indonesia. tanpa melihat kondisi dan kultur yang ada di indonesia. dan ini yang salah... bergerak secara tekstual dan yang paling parah lagi, ada yg merasa apa yang mereka dapatkan adalah kebenaran!

Tapi hal ini tidak berlaku bagi para pelaku yang mempunyai cara pandang dan pola pikir yang benar.

Maklum karena untuk menjadi "Aktivis" buruh tidak ada jenjang sekolahnya. Jadi siapa saja bisa! dan lucunya lagi sangat banyak aktivis buruh yang tidak pernah merasakan dunia kerja! kondisi lingkungan kerja, akan tetapi sudah "berani" berbicara mengenai dunia kerja.

Bayangkan orang yang belum layak di paksakan untuk memberikan "edukasi"
Bayangkan apa jadinya??

Saya sering tertawa ketika melihat mereka kumpul "ngerumpi" membicarakan kesejahteraan sosial dan cara pemerintah yang salah. seperti para pemikir hebat tapi kandungannya hanya penuh cacian kebencian dan fitnah. suka miris melihatnya karena mereka belum layak membantu orang dan malah mereka masih layak dibantu.

Kejadian sekarang ini, para aktivis yang "Tidak pintar" yang melakukan cara perlawanan bagaimana mengalahkan Pengusaha! dan ini terjadi di kita. banyak perusahaan-perusahaan yang tutup dan lebih memilih membuka usahanya di luar indonesia. banyak para pemodal yang akan menanamkan modal di indonesia berfikir 2 kali. 

Siapa yang rugi??

yang rugi adalah indonesia dan para pekerja diindonesia, perekonomian berjalan tidak baik dan pengangguran semakin banyak. Pola yang benar adalah pengusaha dan pekerja harus dibukakan pintu komunikasi yang baik ketika ada permasalahan. dan mendorong pekerja untuk meningkatkan kinerjanya agar perusahaan berjalan dengan baik...

Selama ini para Aktivis "karbitan" sering membuat label pengusaha sebagai pihak yang semena-mena dan hanya mencari keuntungan sebanyak-banyaknya. Dan hal ini yang sampai ke orang-orang yang mereka tangani ketika bermasalah dengan pengusaha. ini cara yang salah dan sangat salah. 

Pola pergerakan harus di rubah, jangan lagi memandang hitam dan putih. bagi orang-orangg yang belum mampu menjadi "Aktivis" untuk segera turun dan belajar dari bawah, menjadi "Aktivis" buruh tidak harus orang lama atau baru, banyak kok orang lama yang sudah melanglang buana kesana kemari, ternyata punya pemikiran yang sempit.

Bukan paranoid dengan sesuatu yang dari "Luar" banyak hal-hal dari "luar" bisa kita jadikan pelajaran. akan tetapi sangat jelas ada suatu hal yang "janggal" yang terjadi.
Ada "pemanfaatan" intelektual di sini. dan hasilnya sudah jelas terlihat...bagi yang berkecimpung didunia perburuhan pasti tahu.

Satu hal yang penting adalah, pekerja dan pengusaha harus saling bersinergi.
Pengusaha senang pekerja senang dan ekonomi berkembang dengan baik....

Buat yang tidak bergerak di dalam dunia perburuhan, mudah-mudahan bisa mendapatkan pencerahan, sehingga jika terjadi perselisihan antara pekerja dan pengusaha, dapat memilah mana "Support" yang benar dan salah.


«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments

Leave a Reply